BolaSepak – Enzo Maresca, pelatih kepala Chelsea, baru-baru ini mengungkapkan sebuah cerita menarik tentang pengalamannya bersama Claudio Ranieri. Dalam sebuah wawancara, Maresca menceritakan bagaimana Ranieri mengingatkannya akan kerasnya dunia sepak bola, sebuah pelajaran yang diakuinya sangat berharga.
Maresca, yang baru saja membawa Leicester City kembali ke Premier League, mengungkapkan bahwa ia menelepon Ranieri untuk meminta nasihat saat pertama kali memulai karier kepelatihannya di Inggris. "Saya menelepon Ranieri begitu saya bergabung dengan Leicester," ungkap Maresca. "Pada akhirnya, dia mengingatkan saya bahwa klub telah memecatnya setelah memenangkan Premier League. Saya selalu mengikuti sarannya. Dengan pelatih seperti dia, bahkan obrolan sederhana pun penuh dengan pelajaran."
Pelajaran pahit yang diberikan Ranieri, yang dipecat Leicester City pada Februari 2017 setelah membawa klub meraih gelar Premier League, tampaknya telah diresapi oleh Maresca. Ia menegaskan bahwa fokus utama Chelsea saat ini adalah mengembangkan pemain, bukan langsung bersaing untuk tempat di Liga Champions atau memenangkan Premier League. "Target kami saat ini adalah meningkatkan performa pemain. Tidak ada yang meminta saya untuk bersaing di Premier League atau memperebutkan tempat di Liga Champions," jelas Maresca.
Maresca menambahkan bahwa tujuan utama klub adalah membangun fondasi yang kuat dan mengatasi masalah keuangan melalui penjualan pemain. Ia juga menekankan pentingnya kesatuan antara manajemen, pelatih, dan pemain dalam mencapai kesuksesan. "Jika bukan sekarang, mungkin dalam satu atau dua bulan, atau mungkin dalam satu tahun, tetapi kami akan sampai di sana."
Apakah pelajaran pahit dari Ranieri akan menjadi kunci sukses Chelsea di bawah asuhan Maresca? Kita tunggu saja perkembangannya.
