BolaSepak – Pernyataan Ruben Amorim, pelatih Sporting CP, yang mengaitkan kesulitan Antony di Manchester United dengan faktor fisik, langsung dibantah keras oleh agen sang pemain, Junior Pedroso. Winger Brasil berusia 25 tahun itu memang kesulitan menembus skuad utama Setan Merah sejak didatangkan dari Ajax dengan harga selangit, 95 juta euro, pada 2022. Catatan 12 gol dan 5 assist dalam dua setengah musim dinilai jauh dari ekspektasi. Bahkan, sejak musim keduanya, Antony sudah kehilangan tempat di tim utama.
Situasi Antony sedikit membaik setelah dipinjamkan ke Real Betis pada bursa transfer musim dingin. Di Spanyol, performanya meningkat drastis dengan torehan tiga gol dan dua assist hanya dalam tujuh penampilan. Amorim melihat kebangkitan ini sebagai bukti bahwa fisik Antony tak cukup kuat untuk sepak bola Inggris. Namun, Pedroso tak terima.
"Kami menghormati pendapat pelatih Ruben Amorim, tetapi kami sama sekali tidak setuju dengan analisisnya," tegas Pedroso kepada BolaSepak, mengutip Football365. "Menganggap kegagalan Antony di Manchester United semata-mata karena masalah fisik adalah argumen yang sangat dangkal dan tidak mencerminkan kenyataan. Antony belum cukup menonjol atau kurang percaya diri untuk memainkan sepak bola terbaiknya."
Pedroso juga menyoroti minimnya kesempatan bermain Antony di bawah asuhan Amorim di Manchester United. "Dari 15 pertandingan yang dijalani Amorim bersama Manchester United, ia hanya memainkan Antony dalam sembilan pertandingan, dengan total 252 menit bermain. Ini hanya mewakili 18,6% dari total menit yang mungkin (1.350 menit). Bagaimana Anda bisa menilai seorang atlet tanpa memberi dia kesempatan bermain berturut-turut minimal untuk membuktikan kemampuannya?" tandasnya. Pernyataan ini seakan menyiratkan bahwa Amorim terlalu gegabah dalam menilai kemampuan Antony.
