Berita mengejutkan datang dari dunia sepakbola. BolaSepak mengabarkan penangkapan Radja Nainggolan, gelandang Lokeren-Temse, oleh pihak kepolisian Belgia. Mantan pemain AS Roma dan Inter Milan ini terjerat kasus dugaan penyelundupan kokain dari Amerika Selatan. Penangkapan dilakukan Senin (27/1/2025) waktu setempat, di wilayah Antwerp dan Brussels, sebagai bagian dari operasi besar-besaran pengungkapan jaringan narkoba.
Informasi yang beredar menyebutkan, Nainggolan diamankan saat penggerebekan. Proses pemeriksaan masih berlangsung hingga saat ini, dan kuasa hukumnya telah dilibatkan. Kehadirannya di ruang interogasi tentu menjadi pukulan telak bagi karir pesepakbola yang sempat berkiprah di Indonesia bersama Bhayangkara Presisi Indonesia FC ini.
Menanggapi penangkapan pemainnya, Lokeren-Temse mengeluarkan pernyataan resmi. Klub kasta kedua Liga Belgia tersebut menyatakan menghormati proses hukum yang sedang berjalan dan memegang teguh asas praduga tak bersalah. "Kami tidak dapat memberikan komentar lebih lanjut," tegas pihak Lokeren-Temse dalam rilisnya. Mereka hanya memastikan absennya Nainggolan dalam latihan pagi ini.
Ironisnya, penangkapan ini terjadi tak lama setelah Nainggolan mencuri perhatian dengan gol spektakulernya saat debut bersama Lokeren-Temse. Pada 21 Januari lalu, ia mencetak gol olimpico dari tendangan penjuru dalam laga melawan Lierse yang berakhir imbang 1-1. Debut gemilang yang kini tercoreng oleh kasus hukum yang membelitnya. Nasib sang pemain dan kelanjutan karirnya kini menjadi tanda tanya besar.
