BolaSepak – Ketegangan jelang laga Timnas Indonesia vs Bahrain terasa hingga di luar lapangan. Kedatangan tim tamu ke Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Selasa (25/3/2025) pukul 19.20 WIB, dikawal ketat oleh dua kendaraan taktis (rantis). Bus yang membawa skuad Bahrain tampak memasuki area stadion sekitar sepuluh menit setelah bus Timnas Indonesia tiba, yang memang terjadwal masuk 1,5 jam sebelum kick-off.
Namun, sambutan yang diberikan suporter Indonesia tak selayaknya tuan rumah. Alih-alih antusias, beberapa suporter justru menyoraki kedatangan tim Bahrain. Reaksi ini tak lepas dari memori pahit pertemuan pertama kedua tim yang berakhir imbang 2-2 di kandang Bahrain. Imbang yang dianggap kontroversial karena gol penyama kedudukan Bahrain dicetak setelah waktu tambahan berakhir, memicu gelombang kecaman dari suporter Indonesia di media sosial.
Amarah suporter bahkan berujung pada serangan siber terhadap akun media sosial sepakbola Bahrain, tak sedikit pula yang melontarkan ancaman. Situasi ini membuat Federasi Sepakbola Bahrain (BFA) sempat mengajukan permintaan kepada AFC untuk memindahkan laga ke venue netral. Namun, AFC menolak permohonan tersebut, dan laga tetap digelar di SUGBK sesuai jadwal. Kehadiran rantis pun menjadi simbol nyata dari tensi tinggi yang mewarnai pertandingan ini. Apakah laga akan berjalan kondusif? Kita nantikan.
