BolaSepak – Paulo Dybala, penyerang andalan AS Roma dan Timnas Argentina, menunjukkan ketenangannya menanggapi kemenangan telak tim Tango atas Brasil dengan skor 4-1 di Kualifikasi Piala Dunia 2026. Meskipun absen karena cedera lutut yang mengharuskannya menjalani operasi di London, Dybala tetap memantau pertandingan tersebut. Ia bahkan menyebut kemenangan itu sebagai hal yang biasa.
"Saya melihat pertandingan itu. Tapi kami sudah terbiasa dengan hasil seperti ini atas Brasil belakangan ini," ujar Dybala kepada Football Italia, menunjukkan ekspresi tenang. Kemenangan tersebut memang melanjutkan dominasi Argentina atas rival abadinya itu, dengan catatan empat kemenangan dan satu hasil imbang dalam lima pertemuan terakhir.

Gol-gol Julian Alvarez, Enzo Fernandez, Alexis Mac Allister, dan Giuliano Simeone menjadi jawaban atas pernyataan provokatif Raphinha, pemain Brasil yang sebelumnya sesumbar akan ‘menghancurkan’ Argentina di dalam dan di luar lapangan.
Dybala, yang telah mengoleksi 40 caps bersama Timnas Argentina, diprediksi baru akan pulih sepenuhnya pada bulan September. Kehilangannya tentu menjadi pukulan bagi AS Roma, mengingat peran pentingnya dalam membangun serangan tim Serigala Ibu Kota.
Ditanya mengenai kemungkinan comeback lebih cepat, Dybala enggan berspekulasi. "Saya benar-benar tidak tahu. Saya sudah bisa berjalan tanpa kruk, tapi dokter menyarankan saya untuk tetap menggunakannya. Saya merasa baik-baik saja, berkat dukungan semua orang," ungkapnya. Cedera Dybala akan menjadi perhatian serius bagi pelatih Argentina dan AS Roma hingga beberapa bulan ke depan.