BolaSepak – Pengumuman PSSI yang mengakhiri kerja sama dengan Shin Tae-yong beberapa waktu lalu mengejutkan banyak pihak, termasuk Marc Klok. Gelandang Timnas Indonesia yang telah mengoleksi 21 caps ini mengungkapkan sisi ambivalensi dari sosok pelatih asal Korea Selatan tersebut dalam sebuah wawancara dengan ESPN Belanda. Pernyataan PSSI sendiri yang berterima kasih atas kontribusi Shin Tae-yong dan berharap yang terbaik untuk masa depannya, kini berganti dengan kehadiran Patrick Kluivert sebagai pelatih baru.
Klok, yang dikenal sebagai pemain andal di lini tengah, mengungkapkan kesulitan berkomunikasi dengan Shin Tae-yong. Kendala bahasa, menurutnya, menjadi masalah utama yang kerap memicu gesekan dengan para pemain. "Kendala bahasa adalah masalah utama, dan itu sudah membuat banyak pemain jengkel," ujar Klok. Ia bahkan mengungkapkan pernah berkonflik dengan Shin Tae-yong dan mengindikasikan suara berbeda akan berujung pada pencoretan dari skuad.
Namun, di sisi lain, Klok juga memberikan apresiasi atas dedikasi dan pencapaian Shin Tae-yong selama melatih Timnas Indonesia. Popularitas Shin Tae-yong di Indonesia memang tak perlu diragukan lagi, dan kepergiannya menjadi kejutan besar bagi banyak penggemar sepakbola Tanah Air. "Ada sedikit ambivalensi," kata Klok menggambarkan penilaiannya terhadap Shin Tae-yong. "Di satu sisi, komunikasi sulit, di sisi lain, prestasi dan popularitasnya tak terbantahkan," tambahnya. Kepergian Shin Tae-yong setelah lima tahun bertugas, menurut Klok, telah meninggalkan jejak tersendiri bagi perkembangan sepakbola Indonesia dan para pemainnya.
