BolaSepak – Kekalahan mengejutkan Manchester United dari Fulham di babak kelima Piala FA meninggalkan rasa getir bagi pendukung Setan Merah. Meskipun dua kali sebelumnya berhasil mengalahkan Fulham, pertandingan Minggu malam WIB (2/3) lalu justru berakhir dengan kekalahan memalukan 3-4 lewat adu penalti. Skor imbang 1-1 di waktu normal tak mampu menyelamatkan MU dari eliminasi. Calvin Bassey mencetak gol pembuka untuk Fulham, sebelum Bruno Fernandes menyamakan kedudukan lewat tendangan kaki kirinya. Namun, kegagalan Lindelof dan Zirkzee dalam adu penalti menjadi penentu tumbangnya tim asuhan Ten Hag.
Dominasi penguasaan bola yang ditunjukkan MU dengan sembilan tembakan ke gawang berbanding lima milik Fulham, nyatanya tak cukup untuk mengamankan kemenangan. Micah Richards, pundit sekaligus mantan pemain Manchester City, mengungkapkan kekecewaannya melalui wawancara dengan BBC. "Kukira Manchester United sudah lebih baik," ujarnya, "tapi nyatanya mereka sendiri frustrasi. Performa mereka naik turun, dan akhirnya tetap saja begitu-begitu saja. Zirkzee dan Hojlund sudah berjuang keras, tetapi hasilnya nihil."

Richards juga menyoroti kelemahan pertahanan MU yang tak kunjung membaik dalam beberapa pekan terakhir. Sebaliknya, Fulham tampil tanpa beban dan agresif dalam menyerang. "Fulham pantas menang," tegasnya.
Kini, satu-satunya asa MU untuk meraih gelar juara musim ini hanya tersisa di Liga Europa. Di Liga Inggris, perjuangan Setan Merah untuk menembus 10 besar pun masih berat. Kekalahan ini menimbulkan pertanyaan besar: apakah MU benar-benar sudah menunjukkan peningkatan performa seperti yang diharapkan? Pertanyaan ini tentu akan terus menjadi perdebatan hangat di kalangan penggemar dan pengamat sepak bola.