BolaSepak – Manchester City sukses mengakhiri tahun 2024 dengan manis. Kemenangan 2-0 atas Leicester City di Premier League menjadi obat penawar atas rentetan hasil buruk yang dialami tim asuhan Pep Guardiola. Gol-gol dari Savinho dan Erling Haaland memastikan tiga poin krusial yang mengakhiri periode lima laga tanpa kemenangan (dua imbang, tiga kalah).
Namun, euforia kemenangan ini perlu diimbangi kewaspadaan. Sejarah mencatat, kemenangan sebelumnya atas Nottingham Forest dengan skor 3-0, yang mengakhiri tujuh laga tanpa kemenangan, tak mampu berlanjut menjadi tren positif. Justru, kemenangan tersebut diikuti lagi oleh periode buruk yang baru saja berakhir.
Bagi Guardiola, laga ke-500-nya sebagai manajer Manchester City ini tentu membawa beban tersendiri. Ia harus memastikan kemenangan atas Leicester City menjadi titik balik, bukan sekadar kemenangan sesaat. Tantangan besar menanti di depan mata, terutama saat menghadapi West Ham United pada 4 Januari 2025.
Pelatih asal Spanyol itu memiliki waktu hingga awal tahun baru untuk meramu strategi jitu agar The Citizens mampu menjaga momentum positif dan menghindari kembali terpuruk ke dalam lubang yang sama. Apakah Man City mampu mempertahankan tren kemenangan atau kembali terjerat dalam rentetan hasil buruk? Pertanyaan ini akan terjawab dalam laga-laga selanjutnya. Keberhasilan Guardiola dalam meracik strategi dan menjaga mentalitas pemain akan menjadi penentu.
