BolaSepak – Drama menegangkan tersaji di Anfield dini hari tadi. Liverpool harus mengakui keunggulan Paris Saint-Germain (PSG) dan tersingkir dari Liga Champions setelah kalah adu penalti dengan skor 1-4. Kekalahan ini mengakhiri perjalanan Si Merah di babak 16 besar, meski sempat memberikan perlawanan sengit. Gol cepat Ousmane Dembele di menit ke-12 membuat agregat imbang 1-1, dan memaksa pertandingan berlanjut hingga babak tos-tosan.
Sepanjang laga, kedua tim menampilkan permainan yang alot dan saling jual beli serangan. PSG, dengan kecepatan Dembele dan Kvaratskhelia, mampu menciptakan lebih banyak peluang berbahaya (8 banding 3) dibandingkan Liverpool. Meskipun Liverpool berupaya menekan, mereka kesulitan menembus pertahanan solid PSG.
Virgil van Dijk, kapten Liverpool, mengakui ketatnya pertandingan dan mengakui keberuntungan tidak berpihak pada timnya. "Pertandingan yang sangat intens, laga sepak bola yang bagus. Liverpool punya peluang, seperti yang kami tunjukkan di Paris. Sayang, kami tersingkir lewat adu penalti, itulah kenyataannya," ujar Van Dijk kepada Amazon Prime Video. Ia menambahkan bahwa di babak pertama kedua tim menciptakan peluang berbahaya, dan akhirnya adu penalti menjadi penentu.
Van Dijk juga memuji penampilan timnya yang menurutnya sudah bermain sangat baik. "Kami bermain bagus dan ingin melaju sejauh mungkin, tapi sejak undian melawan PSG kami tahu ini akan sangat sulit. Di Paris kami kesulitan tapi menang. Hari ini Liverpool bermain sangat bagus, tapi kami tetap tersingkir," ungkap bek asal Belanda itu. Ia menjelaskan bahwa di penghujung laga, saat kelelahan mulai terasa, permainan menjadi lebih terbuka, dan Liverpool sebenarnya tampil apik di waktu normal. Namun, kenyataan pahit tetap harus diterima: Liverpool harus angkat koper dari Liga Champions.
