BolaSepak – Era baru sepak bola Indonesia dimulai. Patrick Kluivert, legenda sepak bola Belanda, ditunjuk untuk memimpin Timnas Indonesia, dan harapan besar pun terpatri. Jika sebelumnya di bawah Shin Tae-yong Timnas Indonesia kerap berganti formasi, dari 5-4-1 yang mengandalkan serangan balik cepat hingga 3-4-3, kini publik menanti sentuhan magis Kluivert untuk membentuk identitas permainan yang lebih tegas dan menyerang.
Kehadiran Kluivert diyakini akan membawa perubahan signifikan. Target tinggi lolos ke Piala Dunia 2026 menjadi pemantik semangat. Tantangan berat menanti, dengan Australia, Bahrain, China, dan Jepang sebagai lawan-lawan tangguh. Pertandingan perdana melawan Australia di Sydney, 20 Maret 2024, akan menjadi ujian sesungguhnya.
Pieter Huistra, pelatih Borneo FC, mengungkapkan optimismenya. Dalam wawancara dengan media Belanda, NOS, Huistra menilai Kluivert mampu memberikan identitas permainan yang lebih jelas bagi Timnas Indonesia. Ia menyoroti kecenderungan Timnas Indonesia sebelumnya yang kerap bermain bertahan dengan lima pemain belakang, bahkan saat melawan tim yang lebih lemah. Huistra menekankan perlunya peningkatan kepercayaan diri dan mentalitas menyerang para pemain Garuda. Era baru ini diharapkan mampu mengubah mindset tim untuk tampil dominan dan meraih kemenangan, bukan hanya mengandalkan serangan balik.