Pelatih Garuda Dipecat, Warisan STY Bikin Bangga?

BolaSepak – Pengumuman mengejutkan datang dari PSSI Senin kemarin (6/1/2025). Shin Tae-yong (STY), pelatih yang telah membesut Timnas Indonesia selama lima tahun, resmi dipecat. Keputusan

Redaksi

Pelatih Garuda Dipecat, Warisan STY Bikin Bangga?
COLLABMEDIA.NET ADS 1

BolaSepak – Pengumuman mengejutkan datang dari PSSI Senin kemarin (6/1/2025). Shin Tae-yong (STY), pelatih yang telah membesut Timnas Indonesia selama lima tahun, resmi dipecat. Keputusan ini mengakhiri era STY yang penuh dengan pasang surut, namun juga meninggalkan jejak signifikan bagi sepak bola Indonesia.

Selama kepemimpinannya sejak 2019, STY fokus pada regenerasi tim dengan mengandalkan pemain muda berbakat. Kedatangan pemain keturunan yang berkarier di Eropa pun semakin memperkuat skuad Garuda. Prestasi paling menonjol adalah keberhasilan membawa Timnas Indonesia lolos ke Piala Asia 2023, untuk pertama kalinya dalam 16 tahun. Lebih membanggakan lagi, Timnas Indonesia bahkan berhasil keluar dari fase grup, sebuah pencapaian historis.

Pelatih Garuda Dipecat, Warisan STY Bikin Bangga?
Gambar Istimewa : akcdn.detik.net.id

Di level U-23, STY juga menorehkan prestasi gemilang. Indonesia tidak hanya lolos ke Piala Asia U-23 untuk pertama kalinya, tetapi juga melaju hingga semifinal. Puncaknya adalah kemenangan dramatis atas Korea Selatan lewat adu penalti, mengakhiri dominasi Negeri Ginseng dalam perebutan tiket Olimpiade. Indonesia nyaris lolos ke Olimpiade 2024, namun langkahnya terhenti di babak play-off.

Tak hanya itu, STY juga sukses mengantarkan Timnas Indonesia ke putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, sekaligus mengamankan tiket otomatis ke Piala Asia 2027. Kemenangan 2-0 atas Arab Saudi menjadi salah satu momen bersejarah di bawah kepemimpinannya. Saat ini, Indonesia berada di peringkat ketiga klasemen Grup C dengan 6 poin, dan masih memiliki peluang besar untuk lolos ke Piala Dunia.

Meski demikian, perjalanan STY di kancah Asia Tenggara terbilang kurang memuaskan. Ia gagal meraih gelar juara Piala AFF, hanya mampu menjadi runner-up di edisi 2020 (senior) dan 2023 (U-23).

Dari 57 pertandingan bersama Timnas Indonesia senior, STY mencatatkan 26 kemenangan, 14 imbang, dan 17 kekalahan. Yang paling signifikan, peringkat FIFA Indonesia melonjak drastis dari 174 ke 127 dunia di bawah arahannya. Kini, warisan STY akan menjadi bahan evaluasi bagi PSSI dalam mencari pengganti yang tepat untuk membawa Timnas Indonesia ke level yang lebih tinggi.

Jika keberatan atau harus diedit baik Artikel maupun foto Silahkan Klik Laporkan. Terima Kasih
Laporkan

Tags

COLLABMEDIA.NET ADS 1

Related Post

Tinggalkan komentar

COLLABMEDIA.NET ADS 2