BolaSepak – Mimpi Paul Pogba untuk berseragam Olympique Marseille musim ini resmi kandas. Presiden klub, Pablo Longoria, secara gamblang menjelaskan alasan di balik penolakan tersebut, sebuah keputusan yang mengejutkan banyak pihak mengingat spekulasi yang beredar sebelumnya. Setelah menjalani masa hukuman akibat kasus doping dan dinyatakan pulih beberapa pekan lalu, Pogba yang pernah menjuarai Piala Dunia 2018, sebenarnya bebas untuk bergabung dengan klub manapun. Marseille, yang sempat dikaitkan erat dengan gelandang berpengalaman itu – bahkan Direktur Olahraga mereka, Mehdi Benatia, terang-terangan menunjukkan ketertarikan – kini telah menutup pintu.
Longoria, dalam wawancara dengan Cadena SER yang dikutip BolaSepak, mengatakan bahwa perekrutan Pogba akan mengganggu keseimbangan tim. "Kami memutuskan untuk tidak merekrut Paul Pogba sebagai pemain bebas transfer di musim ini," tegasnya. Ia melanjutkan, "Memang benar kami sempat bernegosiasi… tetapi kemudian kami mempertimbangkan bahwa proses pemulihannya berpotensi mengganggu stabilitas tim."
Meskipun demikian, Longoria tidak sepenuhnya menutup peluang bagi Pogba untuk bergabung dengan Marseille. Les Olympiens, julukan Marseille, mengingatkan bahwa pintu belum sepenuhnya tertutup. Mereka bisa saja kembali mempertimbangkan gelandang berusia 32 tahun itu pada bursa transfer musim panas mendatang. Sementara itu, Pogba masih memiliki beberapa opsi lain, termasuk liga Amerika Serikat (MLS), Arab Saudi, atau bahkan kembali ke mantan klubnya, Manchester United di Premier League. Keputusan Marseille ini tentu menimbulkan pertanyaan besar, dan masa depan Pogba masih menjadi misteri yang menarik untuk diikuti.
