BolaSepak – Setelah menjalani hukuman skorsing karena kasus doping, Paul Pogba kini bebas bermain untuk klub mana pun. Namun, mantan pemain Timnas Inggris, Chris Waddle, justru menyarankan sang gelandang untuk menghindari Premier League. Waddle menilai Pogba tak pernah benar-benar sukses di Inggris.
Rumor kepindahan Pogba ke Manchester United memang santer terdengar. Setan Merah yang tengah menerapkan kebijakan transfer hemat, melihat Pogba sebagai opsi gratisan yang menarik. Namun, Waddle punya pandangan berbeda. Ia berpendapat gaya bermain Pogba lebih cocok dengan liga yang lebih lambat tempo dan tak se-energik Premier League.
"Dia tidak pernah benar-benar sukses di Inggris, kan? Dia datang, mencoba, lalu pergi ke Italia," ujar Waddle kepada 10bet, seperti dikutip Daily Star. "Saya pikir sepak bola Italia lebih cocok untuknya. Lebih lambat, bukan tipe box-to-box, lebih sabar. Cuaca juga berpengaruh, panas matahari di negara-negara tertentu membuat permainan lebih santai."
Waddle menambahkan, "Saya rasa dia lebih cocok dengan tipe permainan seperti itu daripada sepak bola Inggris yang energik. Menurut saya, Prancis, Marseille akan jadi kepindahan yang bagus, dan tentu saja Liga Italia juga akan jadi pilihan yang bagus untuknya. Saya kira dia paling cocok di salah satu dari dua liga itu."
Meskipun pernah enam musim membela MU dan meraih Liga Europa serta Piala Liga Inggris, Pogba dianggap belum mencapai potensi terbaiknya seperti saat berseragam Juventus. Marseille, klub Prancis yang juga dikaitkan dengan Pogba, kabarnya baru berminat mendatangkannya di musim panas mendatang. Keputusan Pogba selanjutnya tentu akan menarik perhatian dunia sepak bola.
