BolaSepak – Keberhasilan Arsenal melaju ke babak 16 besar Liga Champions dengan status tim unggulan justru memantik gelombang lelucon di media sosial. Posisi apik mereka di klasemen akhir fase grup, ironisnya, menjadi bahan olok-olok warganet lewat berbagai meme yang beredar luas di platform X (sebelumnya Twitter).
Dari empat tim teratas klasemen akhir Liga Champions, hanya Arsenal yang belum pernah merasakan manisnya gelar juara. Fakta inilah yang menjadi sasaran empuk para netizen. Sejumlah meme menampilkan Arsenal sebagai badut, menonjolkan status mereka sebagai tim papan atas tanpa trofi Si Kuping Besar. Gambar-gambar tersebut dengan jenaka menyoroti kontras antara prestasi konsisten di Liga Champions dengan absennya gelar juara.
Meme-meme lainnya menampilkan Arsenal diapit oleh tim-tim juara Liga Champions di posisi empat besar klasemen. Kontras ini semakin memperkuat lelucon yang ditujukan kepada The Gunners. Tentu saja, para penggemar Arsenal tak luput merasakan "sedih" melihat tim kesayangannya menjadi sasaran ledekan. Namun, banyak juga yang menanggapi meme-meme tersebut dengan santai dan humoris.
Beberapa meme bahkan menampilkan trofi Liga Champions yang "hampir" diraih Arsenal, menunjukkan betapa dekat, namun tetap jauh, tim London Utara tersebut dari gelar prestisius tersebut. Fenomena ini menunjukkan betapa besarnya perhatian publik terhadap Arsenal dan sekaligus menggambarkan bagaimana media sosial dapat menjadi arena ekspresi yang beragam, termasuk lelucon yang kadang menyakitkan namun juga menghibur.