BolaSepak – Luis Enrique resmi memperpanjang masa baktinya bersama Paris Saint-Germain hingga tahun 2027. Keputusan ini diambil setelah pelatih asal Spanyol tersebut sukses membawa Les Parisiens meraih treble domestik di musim perdananya, kendati perjalanan mereka di Liga Champions masih terbilang kurang memuaskan. Meskipun berhasil mengalahkan Borussia Dortmund di babak semifinal, ambisi untuk menjuarai kompetisi elit Eropa itu masih menjadi mimpi yang harus diwujudkan.
Musim ini, PSG memang tampil dengan performa yang naik turun. Dominasi di Ligue 1 dengan rekor tak terkalahkan hingga pekan ke-21 dan puncak klasemen dengan 53 poin, berbanding terbalik dengan perjuangan mereka di Liga Champions yang nyaris gagal lolos fase grup. Namun, manajemen PSG tetap memberikan kepercayaan penuh kepada Enrique. Kontraknya yang seharusnya berakhir akhir musim ini diperpanjang dua tahun.
![PSG Pertahankan Juru Taktiknya Hingga 2027, UCL Jadi Target Utama! 2 PSG Pertahankan Juru Taktiknya Hingga 2027, UCL Jadi Target Utama!](https://bolasepak.co.id/wp-content/uploads/2025/02/luis-enrique_169.jpeg)
"Sejak awal, klub ini telah memberikan dukungan penuh, dan hal itu memotivasi saya untuk terus bekerja dan berkembang. Target kami adalah menciptakan sejarah di sini," ungkap Enrique dalam pernyataan resminya, seperti dikutip BolaSepak dari ESPN. Ia menambahkan, "Saya tidak membatasi diri. Ketika Anda nyaman dan merasa dipercaya, mengapa harus menetapkan batasan?"
Dengan Ligue 1 yang hampir pasti menjadi milik mereka, fokus PSG kini sepenuhnya tertuju pada Liga Champions. Mereka akan menghadapi Brest di babak playoff leg pertama pekan depan, dan Enrique menegaskan tekadnya untuk memperbaiki kesalahan di fase grup musim lalu.
"Kami telah melewati masa-masa sulit, saat hanya para penggemar yang percaya kepada kami. Dukungan mereka telah membuat tim ini, yang masih terbilang muda, semakin matang," lanjut Enrique. "Perjuangan kami tidak akan pernah berhenti. Target kami musim ini adalah berjuang hingga akhir di setiap kompetisi dan menciptakan sejarah," tegasnya.