BolaSepak – Kabar mengejutkan datang dari pelatih Manchester United, Ruben Amorim. Seorang sumber dekat di Portugal membocorkan bahwa Amorim sedikit menyesali keputusannya melatih Setan Merah. Informasi ini diperoleh BolaSepak dari laporan Football Insider. Sumber tersebut mengungkapkan bahwa Amorim terkejut dengan performa buruk pemain-pemain MU.
Amorim ditunjuk sebagai pelatih MU pada 11 November lalu, menggantikan Erik ten Hag yang dipecat. Saat itu, Amorim tengah berada di puncak kariernya bersama Sporting CP, bahkan sukses mengalahkan Manchester City 4-1 di Liga Champions. Meskipun mengaku senang dilirik MU, Amorim awalnya berencana bergabung musim depan. Namun, manajemen MU memberikan ultimatum: sekarang atau tidak sama sekali.

Amorim pun mengambil risiko besar. Namun, risiko itu kini terasa sangat nyata. MU masih terpuruk di peringkat 14 Liga Inggris, tersingkir dari Carabao Cup dan Piala FA. Satu-satunya harapan meraih trofi adalah Liga Europa. Situasi diperparah dengan minimnya dukungan di bursa transfer musim dingin, hanya Patrick Dorgu yang didatangkan.
Sumber tersebut menambahkan bahwa Amorim sempat menyesali keputusannya, merasa seharusnya menolak tantangan manajemen dan bergabung di musim depan. Namun, pelatih berusia 40 tahun itu tak menyerah. Ia bertekad membawa MU finis di 10 besar dan menjuarai Liga Europa untuk menyelamatkan musim ini, sekaligus menjadi batu loncatan menuju kesuksesan di musim depan. Mampukah Amorim membalikkan keadaan?