BolaSepak – Real Madrid, dengan lini serangnya yang dijuluki "Fantastic Four" – Kylian Mbappe, Vinicius Junior, Rodrygo, dan Jude Bellingham – menghadapi ujian sesungguhnya. Keempat pemain bintang ini telah mencetak 63 gol musim ini, namun catatan impresif itu belum mampu membawa Madrid meraih kemenangan atas tim-tim besar. Pertandingan melawan Manchester City di leg pertama babak 16 besar Liga Champions menjadi panggung pembuktian bagi mereka.
Kekalahan dari AC Milan dan Liverpool di Liga Champions, serta Athletic Bilbao dan Barcelona di La Liga, menjadi catatan pahit yang harus dibenahi Carlo Ancelotti. Kekalahan telak 2-5 dari Barcelona di Piala Super Spanyol, saat keempat pemain tersebut bermain sejak menit awal, semakin memperjelas permasalahan yang dihadapi El Real. Bahkan, hasil imbang 1-1 melawan Atletico Madrid pekan lalu pun tak mampu menutupi catatan minor tersebut.
Ancelotti sempat mempertimbangkan untuk menggeser Rodrygo dari starting eleven setelah kekalahan memalukan dari Barcelona, demi menciptakan keseimbangan tim. Namun, penampilan gemilang Rodrygo dalam tujuh gol dari delapan pertandingan setelahnya, membuat pelatih asal Italia itu mengurungkan niat tersebut. Pemain berusia 24 tahun itu bahkan rela membantu pertahanan saat melawan Atletico, menunjukkan dedikasi dan fleksibilitasnya.
Kerja sama keempat pemain bintang tersebut mulai menunjukkan peningkatan saat melawan Atletico. Meskipun babak pertama minim ancaman, sembilan tembakan tepat sasaran di babak kedua, salah satunya berbuah gol, menandakan adanya progres. Tinggal akurasi penyelesaian akhir yang perlu diasah.
Pertandingan melawan Manchester City, Rabu dini hari pukul 03.00 WIB, menjadi panggung bagi Fantastic Four untuk membuktikan kualitas mereka. Bisakah mereka akhirnya memetik kemenangan atas tim papan atas dan membawa Madrid selangkah lebih dekat ke babak selanjutnya? Kita tunggu saja.
