BolaSepak – Patrick Kluivert, dalam konferensi pers perdananya sebagai pelatih Timnas Indonesia di Jakarta, Minggu (12/1/2025), mengungkapkan resep suksesnya: menguasai bola. Mantan bintang Ajax Amsterdam ini bahkan mengutip filosofi Johan Cruyff, legenda sepak bola Belanda, untuk menekankan pentingnya penguasaan bola bagi skuad Garuda. Empat laga sisa babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 melawan Australia, Bahrain, China, dan Jepang, menjadi ujian nyata penerapan strategi ini.
Pertandingan perdana Kluivert bersama Timnas Indonesia akan menghadapi Australia pada 20 Maret 2025. Berbeda dengan gaya bermain Timnas Indonesia di bawah Shin Tae-yong yang cenderung menunggu dan mengandalkan serangan balik, Kluivert ingin menampilkan permainan sepak bola yang lebih atraktif dan menyerang. Ia terinspirasi oleh Cruyff dan "total football"-nya, mengajarkan Timnas Indonesia untuk percaya diri menguasai bola sebagai kunci mencetak gol.
"Ingin menang? Ya, kita harus mencetak gol. Tapi, kita juga harus menghormati kualitas lawan," tegas Kluivert. Namun, ia menambahkan, "Kalian harus percaya diri dengan kualitas yang dimiliki tim ini, dan manfaatkan kekuatan yang ada. Memang penting memiliki bek yang bagus, tiga, empat, atau lima, tapi yang terpenting adalah kepercayaan diri saat menguasai bola. Karena saya suka menguasai bola, dan Cruyff bilang, anda tak akan bisa mencetak gol kalau tak menguasai bola." Strategi ini diharapkan mampu membawa Timnas Indonesia meraih hasil maksimal di sisa kualifikasi Piala Dunia.