BolaSepak – Kekalahan mengejutkan melanda Atletico Madrid di kandang Real Betis pada Minggu (27/10). Pasukan Diego Simeone tumbang dengan skor tipis 1-0, mengakhiri rekor tak terkalahkan mereka di LaLiga musim ini.
Gol bunuh diri Jose Maria Gimenez di menit keempat menjadi petaka bagi Atletico. Meskipun menciptakan sejumlah peluang, mereka gagal memanfaatkannya dan tampil buruk sepanjang pertandingan. Simeone pun tak ragu mengakui kesalahan taktiknya sebagai penyebab kekalahan.
"Saya tidak mempersiapkan pertandingan ini dengan baik. Saya bertanggung jawab atas rencana yang tidak berjalan," ujar Simeone dalam konferensi pers pasca pertandingan. "Saya perlu lebih memaksimalkan kekuatan mereka," tambahnya, menunjukkan kesadaran akan pentingnya memahami karakter setiap pemain dalam skuatnya.
Betis, yang tampil solid dan memanfaatkan kelemahan Atletico pasca kekalahan di Liga Champions, terus menekan dan mengungkap kekurangan di berbagai lini permainan Atletico. "Betis adalah tim yang kompetitif dan telah meningkat seperti yang mereka tunjukkan hari ini, mereka mengalahkan kami. Kami jelas tidak bisa memainkan permainan kami," kata Simeone.
Simeone mengakui masalah serupa sudah muncul saat laga melawan Lille, di mana Atletico tertinggal dan gagal mengejar ketertinggalan. "Pada akhirnya, sebagai pelatih, saya harus menyelesaikan situasi ini terlebih dahulu dan memiliki gagasan yang jelas tentang taktik, sehingga para pemain dapat tampil sesuai keinginan saya," tegas Simeone.
Kekalahan ini menjadi pukulan telak bagi Atletico. Simeone kini dihadapkan pada tugas berat untuk memperbaiki kesalahan taktiknya dan mengembalikan kepercayaan diri timnya. Akankah Atletico bangkit dari keterpurukan ini?