BolaSepak – Robert Sanchez kembali menjadi biang keladi kekalahan Chelsea. Penjaga gawang asal Spanyol itu menorehkan blunder fatal yang berujung gol dalam laga melawan Manchester City, Minggu dini hari WIB. Kekalahan 1-3 ini membuat posisi Sanchez sebagai kiper utama The Blues kian terancam.
Di Stadion Etihad, Chelsea sempat unggul cepat lewat gol Noni Madueke di menit ketiga, memanfaatkan kesalahan Abdukodir Khusanov. Namun, keunggulan tersebut tak bertahan lama. Manchester City membalas dengan tiga gol. Gol pertama City dicetak Josko Gvardiol memanfaatkan bola liar hasil tepisan Sanchez. Kemudian, Erling Haaland menambah keunggulan City di menit ke-68, dan Phil Foden memastikan kemenangan timnya di menit ke-87.
Blunder Sanchez saat menghadapi Haaland menjadi sorotan utama. Sanchez dinilai terlalu gegabah keluar dari sarangnya, justru memberikan ruang tembak yang sangat lebar bagi striker Norwegia tersebut. Kejadian ini merupakan kesalahan kelima Sanchez yang berujung gol lawan di Liga Inggris musim ini, sebuah rekor terburuk di liga. Bahkan, lima hari sebelumnya, Sanchez juga melakukan blunder saat melawan Wolverhampton Wanderers, meski Chelsea berhasil menang 3-1.
Statistik pun berbicara. Data WhoScored dan The xG Philosophy menunjukkan betapa fatalnya kesalahan posisi Sanchez yang mengubah peluang City menjadi gol. Peluang yang awalnya bernilai rendah, berubah menjadi peluang dengan probabilitas gol yang sangat tinggi setelah Sanchez melakukan kesalahan.
Meskipun manajer Chelsea, Enzo Maresca, masih memberikan dukungan kepada Sanchez, ia juga mengakui kesalahan sang kiper. Maresca menekankan bahwa Sanchez harus segera memperbaiki penampilannya. Kekalahan ini membuat Chelsea untuk sementara terlempar dari zona Liga Champions, turun ke peringkat enam klasemen dengan 40 poin. Manchester City dan Newcastle United kini berada di atas Chelsea dengan koleksi 41 poin.
